Tampilkan postingan dengan label Luar Negeri. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Luar Negeri. Tampilkan semua postingan

Senin, 26 Januari 2015

Ada 'Perda' yang Larang Penduduknya Meninggal Dunia





Meninggal Dunia itu urusan Tuhan .. Dan yg namanya mati itu sebuah kepastian .. Datagnnya pun sama sekali gak diramalkan. Gak ada manusia yang abadi ..

Kalo ada Perda penduduknya dilarang mati?

Nah ini untungnya bukan perda buatan dalam negeri .. klo ada perda kayak gini ,,, bisa ditertawain di seluruh negeri .. 

Ceritanya di Italia, tepatnya di suatu daerah yg bernama "Falciano del Massico" .. gak punya areal pekuburan tersendiri, Alternatifnya,, penduduk yg meninggal di daerah tsb,, dikubur di kota tetangga ..

Dilandasi persetereruannya dg desa tetangganya,, maka kepala distrik pilih melarang penduduknya untuk mati. Emang siapa sih yg mau mati?? (hehe :) )

Sebenanrya sih,, desa tersebut kepadatan penduduknya gak padet2 amat lah .. bayangin aja populasinya 3.700 orang yg menempati area seluas 42 km2 .. atau kepadatannya 91 orang per km2 .. (91/km2)

Daerah tsb lebih luas dari Kodya Yogya yg cuman 32 km2,, dengan populasi 400 .000 jiwa,,, so kepadatan penduduk sekitar 13.000 km2.

Mudah bgt bagi daerah Falciano del Massico jika mau nyari  lahan kosong dibuat kuburan,, tapi kenapa cuman areal pekuburan dipermasalahin .. di Kota padat aja,, satu makam dipake bertumpuk2,, 

Kayak di Solo,, satu liang kuburan,, jika lama gak terpakai dan lama gak diziarahi,, dan gak terawat,, maka bisa ditimpuk jika ada jenazah baru. 

So,, meski 'pendatang baru' semakin bertambah,, tapi lahan baru gak bertambah. Hebat kan? tapi gak pernah selama ini ada ribut2 masalah makam.

Kalo lahan di suatu daerah luas,, tinggal bikin lahan aja,, masalah selesai. Tetapi kenapa seorang kepala distrik (daerah) di Italia sono malah milih kebijakan melarang penduduknya utk mati??

Kamis, 22 Januari 2015

Fakta: Parahnya Kasus Pemerkosaan di Amrik



Amerika Serikat seringkali dijadikan 'rujukan' membangun negara ideal, termasuk dalam masalah HAM. Jarang yg tau klo sbnrnya negara ini adalah negara kedua di dunia yang memberlakukan hukuman mati, setelah china.

Dalam masalah perlindungan pribadi, negara ini sering juga dijadikan 'rujukan'. Tak ayal, Amerika Serika seolah menjadi negara percontohan dalam bidang apapun, termasuk dalam hal perlindungan terhadap wanita. 

Berapa banyak NGO (LSM) berdonatur Amerika Serikat, yang mengajarkan tentang hak-hak wanita. Mereka hadir di desa2 ngajarin apa ituh yg namanya 'gender'.

So  jarang yang tau, bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan angka kekerasan seksual  sangat tinggi.

Bayangin aja, rata-rata terdapat 1 kasus pemerkosaan  tiap 2 menit di Negara Amerika Serikat sono.  Maka, dalam satu jam terdapat 30 kasus pemerkosaan. Coba aja dikalikan dengan 24 jam x 365, jadinya berapa tuh kasus dlm 1 tahun ..

Di Indonesia sendiri, kasus pemerkosaan berdasarkan laporan resmi berjumlah 4.845 kasus.

Di antara negara bagian Amrik, yang paling parah tuh Negara Bagian ohayo .. upss Ohio. Di Ohio setidaknya ada 4.452 kasus pemerkosaan di tahun 2007. Dua kota yang paling parah kasus pemerkosaannya adalah Kota Akron & Tolado ( 2 kota terbesar di Ohio)

Alias kasus pemerkosaan dalam 1 Negara Bagian Ohio, hampir sama dengan kasus pemerkosaan di seluruh Indonesia.

Saking parahnya, diantara 1 dari 6 orang wanita di Amrik, sudah pernah jadi korban pemerkosaan  atau percobaan pemerkosaan. 10% dari korban tersebut adalah laki-laki. Wah,, Hombreng dong?? :D

Sumber: http://www.rccmsc.org/resources/get-the-facts.aspx


Fakta: Kostum Manchester Utd FC Ternyata Terinspirasi Sarung Melayu




Kostum terbaru MU bermotif kotak-kotak. Dengan Nama 'Gingham'. Kenapa Kostum tersebut dapat dikatakan 'terinspirasi tradisi Melayu'? Gini Ceritanya;

Orang Eropa dulu berinteraksi dengan orang Melayu di jaman Penjajahan. Inggris di Malaysia, dan Belanda di Sumatra, yang beretnis Melayu. 

Tradisi orang Melayu adalah sarung, untuk keperluan di luar atau di dalam rumah. Sebuah sarung bermotif kotak-kotak yang biasa dipakai tersebut dinamakan dengan 'Genggang". Orang Eropa sangat menyukai ini, terutama Inggris.

Maka Orang Inggris lalu membeli sarung ini. Pada abad 19, industri tenun berkembang di Inggris, terutama di Kota Manchester. Pada abad tersebut, dibuat lah kain bercorak kotak-kotak, dengan nama kain 'gingham'.

Kain ini akhirnya dipakai oleh orang Inggris, terutama wanita dan anak2, dan kota Manchester, sebagai produsennya. Kain ini lalu menjadi 'maskot tenun' khas kota Manchester. 

Makanya, Manchester Utd, sebagai klub kota tersebut, ingin mengidentifikasi diri dengan Kota asalnya (Manchester). Boleh kok misalnya, ke depan,, kesebelasan asal Pekalongan atau Solo, pake kostum yg ada motif batiknya. hehe

Rabu, 21 Januari 2015

Fakta: Negara Dengan Eksekusi Mati Terbanyak




Indonesia selama ini tidak dikenal dengan hukuman mati. Tetapi, kehadiran Presiden Joko Widodo, mungkin membuat stigma tersebut berubah.

Ke depan, banyak hal positif dari kebijakan Pak Jokowi, meski di sisi lainnya harus diakui, hukuman mati terhadap kasus Narkoba akan memperlemah posisi warga RI di luar negeri.

Perlu diketahui, saat ini setidaknya terdapat 300 WNI yang terancam hukuman mati di luar negeri, sebagian besar diantaranya terkait narkoba.

Hukum Internasional tidak mengakui hukuman mati. Tetapi tau tidak negara mana yang paling banyak melakukan hukuman mati?

Wajar jika kita mengira bahwa Arab Saudi lah sebagai negara eksekutor terbanyak. Seakan otak kita tersetting dengan gambaran algojo Arab berjubah dengan pedang yang siap menebas kepala terdakwa.

Tetapi Bukan lah Arab Saudi, melainkan China. Bandingin aja, ketika tahun 2010, jumlah orang tervonis mati di Saudi 'hanya' 27 orang, sedang China mencapai 5.000 orang !!

Dalam setahun, jika eksekusi mati yang dilakukan oleh semua negara di dunia dikumpulkan jadi satu, jumlahnya hanya 1/4 dari jumlah seluruh eksekusi mati di China.

Maklum beberapa kejahatan yang dianggap berat, sangat mungkin dijatuhi hukuman mati; dari pembunuhan, perampokan, narkoba, dan korupsi.

(NB: Mungkin penduduk china kebanyakan,, maka hukuman mati mudah diterapkan kalee :D  .)

Begitu juga dengan TKI jika berbuat neko2 disono .. !

Meski jumlah TKI Arab Saudi yang berjumlah sekitar 1,5 juta lebih banyak daripada TKI  China (Hongkong) yang hanya 200'an ribu, tetapi TKI yang terancam hukuman mati di China ternyata lebih banyak daripada di Arab.

Senin, 19 Januari 2015

Fakta: Antara Ikan Koi & Selokan



Coba bayangin, kalo selokan-selokan di Indonesia dipenuhi ikan-ikan hias. Jangankan ikan hias, ikan cethul aja kadang jadi sasaran tangkap orang. Seandainya ada ikan koi di selokan, mungkin gak ada yang buka bisnis pemancingan.

Beberapa daerah perkotaan yang mendekati kemungkinan adalah kota Bogor dan Kota Yogyakarta, karena kedua kota ini mempunyai selokan yang relatif bersih dari limbah dan sampah. Sedang di kota-kota lainnya, selokan identik dengan limbah, terkadang berwarna hitam pekat, seperti biasa ditemukan di Kota Solo.

Kadang kita berfikir, seandainya pemerintah dapat mengalokasikan anggaran untuk pembelian ribuan benih ikan koi/hias untuk ditabur di selokan-selokan di Indonesia. Tapi, uppss.. tunggu, Revolusi Mental sukses dulu. Kalo tidak, abis ditabur langsung disikat abis tuh benih ikan.

Karena berbagai hal yang berpotensi jadi uang atau sumber makanan, bakal disikat abis di negeri ini. Jika di film-film mudah kita saksikan gerombolan burung merpati hinggap di tengah perkotaan tanpa ada yang ganggu, maka di Indonesia burung gereja mencok di tiang listrik aja ditembaki.

Keberadaan ikan air tawar berlimpah di Selokan Indonesia, terdapat di keramba-keramba, alias dipelihara dalam kurungan dengan menggunakan aliran sungai. Pada umumnya di wilayah pedesaan, terutama di kaki pegunungan yang mempunyai sumber air bersih berlimpah, dan relatif aman dari jangkauan tangan-tangan jahil manusia.

Di Jepang, ikan koi berukuran besar mudah dijumpai di selokan-selokan yang berada di kota-kota besar. Mereka dapat hidup bebas dan bebas dari gangguan manusia.

Fakta: Sekolah Sepakbola Kungfu Pertama di Cina



Terinspirasi oleh film Shaolin Soccer, seorang warga di Cina, mendirikan sebuah sekolah yang khusus mengajarkan olahraga unik ini atau sepakbola kungfu.

Tak seperti pemain sepakbola pada umumnya, pemanasan yang dilakukan seperti layaknya belajar kungfu. Melompat, salto sambil menendang, ataupun berguling di atas tanah.

Para murid yang belajar di sini berusia 14-17 tahun. Mereka direkrut dari seluruh penjuru Cina dengan dua syarat penting yaitu menyukai sepakbola dan pandai beladiri.

Kong Debao, pemilik sekolah sepakbola kungfu mengaku membuka sekolah karena terinspirasi film shaolin soccer yang dibintangi oleh Stephen Chow.

Jatuh bangun selama dua tahun untuk mendirikan sekolah, Kong berharap suatu hari nanti sepakbola kungfu dapat menggairahkan iklim sepakbola di Cina yang kurang diminati oleh masyarakat.(JUM)

Sumber: :Liputan 6

Fakta: Hasil Survey, Orang Inggris Lebih Banyak Percaya Alien & Hantu Daripada Tuhan



Survei terbaru menunjukkan sebagian besar warga Inggris tidak percaya pada Tuhan. Dari 2.000 sampel yang dilibatkan dalam poling di negeri Ratu Elizabeth itu, sebagian besar lebih percaya pada alien dan hantu daripada Tuhan. 

Menurut laman Metro.co.uk, Senin 27 Oktober 2014, survei itu dilakukan terhadap 1.500 orang dewasa dan 500 anak-anak berusia 8 hingga 12 tahun. Survei ini dilakukan oleh Ripley’s Believe It Or Not dalam rangka menyambut perayaan Halloween.

Poling itu menunjukkan lebih dari separuh sampel orang dewasa percaya pada alien. Sementara, hanya seperempat yang percaya pada Tuhan. Poling itu juga menunjukkan orang-orang dewasa lebih percaya pada hantu daripada Tuhan.

Poling tersebut juga menunjukkan dua pertiga anak-anak yang menjadi sampel percaya bahwa alien dan hantu benar-benar ada. Lebih dari separuh dari mereka juga yakin dengan keberadaan UFO.
Sementara, satu dari 20 anak mengaku mengenal alien. Yang lebih menggelikan lagi, seperempat dari sampel anak-anak tersebut percaya bahwa alien menyamar sebagai manusia.

General Manager Ripley’s Believe It Or Not, Natascha Crump, mengatakan, survei ini mencerminkan rasa ingin tahu alami anak-anak tentang alien, UFO dan hantu.

Survei ini bertujuan untuk memperluas pikiran anak-anak dan orang dewasa, bahwa mereka sama, sangat mungkin untuk percaya pada apapun.
HASIL survei terbaru menunjukkan sebagian besar warga Inggris
tidak percaya pada Tuhan. Dari 2.000 sampel yang dilibatkan dalam poling
di negeri Ratu Elizabeth itu, sebagian besar lebih percaya pada alien
dan hantu daripada Tuhan.

Menurut laman Metro.co.uk, Senin
(27/10/2014), survei itu dilakukan terhadap 1.500 orang dewasa dan 500
anak-anak berusia 8 hingga 12 tahun. Survei ini dilakukan oleh Ripley's
Believe It Or Not dalam rangka menyambut perayaan Halloween.

Poling
itu menunjukkan lebih dari separuh sampel orang dewasa percaya pada
alien. Sementara, hanya seperempat yang percaya pada Tuhan. Poling itu
juga menunjukkan orang-orang dewasa lebih percaya pada hantu daripada
Tuhan.

Poling tersebut juga menunjukkan dua pertiga anak-anak
yang menjadi sampel percaya bahwa alien dan hantu benar-benar ada. Lebih
dari separuh dari mereka juga yakin dengan keberadaan UFO.

Sementara,
satu dari 20 anak mengaku mengenal alien. Yang lebih menggelikan lagi,
seperempat dari sampel anak-anak tersebut percaya bahwa alien menyamar
sebagai manusia.

General Manager Ripley's Believe It Or Not,
Natascha Crump, mengatakan, survei ini mencerminkan rasa ingin tahu
alami anak-anak tentang alien, UFO dan hantu.

Survei ini
bertujuan untuk memperluas pikiran anak-anak dan orang dewasa, bahwa
mereka sama, sangat mungkin untuk percaya pada apapun.

(int)Sumber: Dream.go.id
- See more at: http://riauposting.com/m/read-27-2014-10-28-hasil-survei-warga-inggris-lebih-percaya-alien-dan-hantu-daripada-tuhan.html#sthash.J6N9IF5S.dpuf
Hasil Survei, Warga Inggris Lebih Percaya Alien dan Hantu daripada Tuhan - See more at: http://riauposting.com/m/read-27-2014-10-28-hasil-survei-warga-inggris-lebih-percaya-alien-dan-hantu-daripada-tuhan.html#sthash.J6N9IF5S.dpuf

Jumat, 16 Januari 2015

Di Korut, nonton atau buat film porno dihukum mati




Merdeka.com - Industri seks memang tidak pernah sepi. Negeri adi daya layaknya Jepang juga dikenal luas dengan industri film dewasanya hingga ke mancanegara. Bahkan, negara-negara yang terkenal religius, seperti Thailand, mau tak mau seperti menutup mata jika berkaitan dengan industri seks. Seiring berkembangnya pariwisata di negeri Gajah Putih, entah bagaimana Thailand kini justru dijadikan lokasi wisata seks favorit turis dari seluruh dunia.

Lantas, bagaimana sikap negara-negara berikut dalam menanggapi pornografi? Berikut adalah ulasan lengkapnya yang diambil dari berbagai sumber.

1. Swedia melegalkan pornografi bagi semua kalangan usia.

2. Australia melarang wanita dengan ukuran cup A menjadi bintang porno karena ditakutkan akan memicu tindak pedophilia.

3. Meskipun Jepang melegalkan pornografi, negara ini tetap mengharuskan bagian genital dan rambut kemaluan bintang porno disensor.

4. Di Korea Utara, siapa pun yang membuat atau menonton film porno akan dijatuhi hukuman mati.

5. Prancis melegalkan pornografi dan mendapatkan 33 persen pajak dari industri seks.

6. Brasil mewajibkan aktor porno untuk memakai kondom saat syuting.

7. Di China, nonton film porno bisa dihukum sampai 3 tahun kurungan penjara.

Inilah sikap beberapa negara terkait perkembangan pornografi dan industri seks yang semakin marak di negara mereka.